2018 ~ CERITA DEWASA | CERITA SEX ABG | FOTO BUGIL TERBARU
close
Dewacintaqq

Birahi Lesbi – Gairah Lesbi di Tengah Malam

Cerita Sex Lesbi - Cerita Dewasa ini akan menceritakan berhubungan dengan dunia lesbian.
Namaku Wawan. Aku bekerja sebagai penulis lepas di berbagai media cetak. Suatu ketika aku pergi ke luar kota dengan kendaraan sendiri. Di tengah perjalanan dadaku merasa sesak. Aku menghentikan mobilku ke pinggir jalan. Waktu itu hampir pukul 8 malam. Keadaan di sekeliling adalah persawahan yang gelap dan sepi. Hanya ada sebuah rumah agak jauh di depan. Ada papan namanya. Yang bisa kubaca hanya ‘Jam praktek 17.00-21.00’. Dari situ aku bisa tahu kalau itu rumah dokter.

Birahi Lesbi – Gairah Lesbi Tengah Malam

Aku jalankan mobil sampai depan rumah itu. Ternyata benar. Dokter Merry. Aku turun dan langsung masuk dengan membuka pintu yang setengah terbuka. Aku terkejut. Dua orang wanita saling berpelukan. Memang saling berpelukan tidak akan mengejutkan. Tetapi yang mengejutkan adalah mereka berdua dalam keadaan telanjang.


Aku sengaja terbatuk. Salah satu dari mereka malah mengajak aku untuk bergabung. Kalau dadaku tidak sakit, mungkin aku langsung saja buka semua pakaian. Tapi sekarang aku datang dengan keluhan. Mereka berdua akhirnya sadar. Mereka berdua cepat mengenakan pakaian tanpa memakai pakaian dalam yang berserakan di lantai.

Sang dokter yang bernama Merry sudah berusia sekitar 32 tahun. Tingginya sekitar 158 cm dan beratnya sekitar 51 kg. Kulitnya putih mulus dan di telinganya tergantung sebuah kacamata minus. Rambut hitamnya lurus dan panjang.
Perawatnya. Namanya Emma. Usianya sama denganku. 22 tahun. Tingginya sekitar 155 cm dan beratnya sekitar 45 cm. Kulitnya sawo matang sama denganku. Rambutnya lurus dan hitam terpotong pendek ciri khas seorang perawat.

Ketika diperiksa, aku berpikiran untuk mengundang mereka berdua ke Yogya. Aku ingin melihat langsung percumbuannya. Hanya melihat. Tidak bergabung dalam percumbuannya. Kuutarakan hal ini setelah selesai diperiksa. Mereka berdua setuju. Kami saling bertukar nomor telepon.

Akhirnya kami bertemu di sebuah hotel berbintang di kota Yogyakarta. Malam itu aku melihat langsung mereka berdua bercumbu di kamar hotel tersebut. Mereka melakukannya seolah-olah tidak ada orang yang melihat. Kurekam dengan handycam setelah minta ijin mereka berdua. Aku juga minta ijin untuk menyebarluaskan permainan mereka sebagai sebuah VCD bokep. Dalam waktu dekat pembaca mungkin bisa mendapatkannya di pasaran dengan judul yang sama dengan judul diatas. Kupilih judul itu karena pengambilan gambar dilakukan pada cahaya lampu yang berintensitas kecil atau samar-samar.

Pada awalnya mereka berdua dengan menari-nari melepaskan satu persatu pakaian yang dipakai dengan iringan musik lembut dari sebuah CD yang kuputar. Tidak lupa juga Merry melepas kacamata yang dipakainya. Setelah mereka berdua telanjang bulat, iringan musik lembut berganti dengan desahan-desahan kenikmatan.
Merry menghampiri Emma yang duduk di kursi sofa. Diciumnya bibir Emma. Tangan kanan Emma membelai payudara kiri Merry yang berukuran 34. Emma merubah posisinya dengan bertumpu pada kedua tangan dan lutut. Dari belakang Merry membuka vagina Emma dan menghisap vagina Emma dengan lidahnya. Lalu jari tengah tangan kanannya mengocok vagina Emma. Tangan kanan Emma meremas sendiri payudara kanannya yang berukuran 38.

Kemudian Merry menggesek-gesekkan kedua payudaranya ke pantat Emma. Dia lalu duduk di atas pantat Emma dan mengesek-gesekkan kedua payudaranya ke punggung Emma. Beberapa menit kemudian Merry berdiri dan Emma kembali duduk. Emma duduk sambil tangan kanannya membelai vaginanya sendiri sambil melihat Merry berdiri dan meremas-remas kedua payudaranya sendiri bergantian.

Merry kemudian jongkok di depan Emma. Dihisapnya vagina Emma dengan lidahnya. Emma memegang kepala Merry. Merry sendiri juga mengocok vaginanya sendiri dengan jari tengah tangan kanannya dari arah pantat. Emma merebahkan tubuhnya ke kursi sofa. Ditariknya Merry supaya naik ke atas kursi sofa. Merry naik dan menyodorkan payudara kanannya ke mulut Emma yang langsung menjilatinya sambil membelainya. Merry sedikit turun ke bawah yang menyebabkan lidah Emma menjilati lehernya. Sementara payudara kanannya masih dibelai dan diremas-remas oleh Emma. Merry membelai vagina Emma dengan tangan kanannya.

Lalu Merry berdiri dan mengambil segelas air dari meja. Emma juga berdiri dan merapat ke tubuh Merry. Payudara kanannya dijilati oleh Merry yang payudara kanannya menempel di bawah belahan kedua payudara Emma. Sedangkan payudara kirinya disambut belaian tangan kiri Emma yang pinggangnya dipeluk oleh Merry. Emma menurunkan tubuhnya sedikit sehingga mulutnya dapat menghisap payudara kiri Merry. Mulutnya setengah terbuka menerima air yang ditumpahkan Merry ke payudara kirinya. Payudara kanannya digesek-gesekkan ke paha kiri Merry. Emma lalu menjilati payudara kiri Merry yang basah.

Merry menarik Emma untuk berdiri. Diciumnya bibir Emma dengan penuh nafsu. Emma membalas dengan tak kalah nafsunya. Mereka berjilatan lidah. kedua payudara mereka saling bergesekan. Emma turun kembali dan langsung menghisap vagina Merry dengan lidahnya. Tangan kanannya meremas-remas payudara kanannya sendiri.
Emma kemudian membimbing Merry untuk tengkurap di meja dengan kedua kaki masih dibawah. Emma jongkok di antara kedua kaki Merry dan mengangkangkan kakinya. Dihisapnya vagina Merry dengan lidahnya dari belakang sambil tangan kanannya membelai paha kanan Merry. Sedangkan Merry meremas-remas payudara kanannya sendiri. Lalu Emma ikut merapat ke meja. Dari arah samping Emma mencium bibir Merry yang langsung dibalasnya juga dengan ciuman. Payudara kanannya saling bergesekan dengan payudara kiri Merry. Tangan kanannya membelai pantat Merry. Dia lalu berdiri di belakang Merry. Digesek-gesekkan kedua payudaranya ke pantat Merry dengan sedikit menurunkan tubuhnya.

Lalu Merry membalikkan tubuhnya. Dibimbingnya Emma untuk duduk di meja. Merry lalu menjilati payudara kiri Emma. Kedua kaki Emma menjepit pinggang Merry. Merry melanjutkan dengan menghisap payudara kiri Emma. Kembali Merry menjilati payudara kiri Emma. Kali ini dilanjutkan dengan menjilati leher Emma yang menengadahkan kepalanya. Emma merebahkan tubuhnya ke meja. Merry naik ke meja dan menungging di atas kepala Emma yang langsung menghisap vagina Merry dengan lidahnya. Emma sendiri juga membelai vaginanya sendiri dengan kedua tangannya.
Emma bangkit dari posisi tidurnya. Dia juga menungging dan menghisap vagina Merry dengan lidahnya dari belakang. Setelah beberapa menit, dibaliknya tubuh Merry. Dihisapnya kembali vagina Merry dengan lidahnya. Emma merasa lelah dan akhirnya dia merebahkan tubuhnya di samping Merry. Merry merasa belum puas. Dia mencium Emma yang dibalas Emma dengan ciuman pula. Kedua jari tengah tangan mereka mengocok vagina mereka masing-masing.

Akhirnya mereka berdua berdiri. Mereka berpelukan sambil mengesekkan vagina mereka. Kedua payudara mereka saling menempel. Agak lama mereka dalam saling menggesek vagina. Lalu Merry menjilati payudara kiri Emma.

Hanya sebentar. Lalu Merry mengangkat tubuh Emma dan dibawanya ke tempat tidur. Diturunkannya tubuh Emma di tempat tidur. Lalu dia memposisikan vaginanya supaya dihisap oleh Emma dengan lidahnya. Merry lalu menurunkan pantatnya ke kedua payudara Emma. Digeseknya payudara Emma dengan pantatnya. Dijitatinya juga lidah Emma yang terjulur keluar. Jilatannya turun ke leher. Pantatnya juga semakin turun. Vaginanya akhirnya bertemu dengan vagina Emma. Mereka saling menggesekkan vagina mereka. Merry meremas kedua payudara Emma dengan kedua tangannya. Dijilatinya juga kedua kedua payudara Emma bergantian. Jilatan lidahnya semakin turun ke bawah dan menjilati pusar Emma.

Kedua tangannya masih meremas kedua payudara Emma yang kelihatan sudah mencapai titik puncak kegairahan. Lidahnya menghisap vagina Emma yang kedua tangannya sendiri mengganti kedua tangan Merry dalam meremas payudaranya. Merry akhirnya juga telah mencapai titik puncak kegairahan. Dia tertidur dengan kepalanya masih berada di atas selangkangan Emma. Emma sendiri juga tertidur dengan kedua tangan berada di kedua payudaranya sendiri. Tahu-tahu hari sudah pagi dan mereka berdua berpamitan kepadaku untuk kembali ke tempatnya semula..... TAMAT




INCOMING SEARCH :



Cerita Dewasa Sex Sekolahan
Cerita Dewasa Sex Pemerkosaan
Cerita Dewasa Sex Lesbi
Cerita Dewasa Sex Jilbab
Cerita Dewasa Sex ABG Indo
Cerita Dewasa Sex Anak Kuliah
Cerita Dewasa Sex Janda Tante Girang
Cerita Dewasa Sex Skandal PNS

 Dewacintaqq, Link alternatif dewacintaqq, www.dewacintaqq.xyz


Cerita Dewasa - Melepas Perjaka dengan Tante ku

Cerita Mesum – Halo terima kasih masih setia bersama cerita sex dewasa 2017, Kisah cinta dengan seorang tante muda yang masih padat dan ketat lekukan body nya sehingga ku rela melepaskan perjaka ku kepada tanteku sendiri. Mari langsung saja kita simak keseruan ceritanya - Melepas Perjaka dengan Tante ku :


Cerita Mesum Terbaru - Melepas Perjaka dengan Tante ku

foto bugil tante

Namaku Bill usiaku baru menginjak 17 tahun dan aku sebentar lagi akan duduk dibangku kuViah, aku akan menceritakan pengalamanku ngentot ketika kehilangan keperjakaanku waktu masih duduk dibangku SMA kelas 2. Wajahku biasa-biasa aja ngak ada yang istimewa, namun aku memiliki kelebihan mungkin agak luar biasa dibandingkan dengan orang kebanyakan yaitu mempunyai kontol yang lumayan besar lebih kurang 18 cm dengan diameter 4,5 cm. Padahal waktu tidur adek kecil ku itu Cuma 6 cm.

Cerita perselingkuhan ini berawal dari adanya hajatan dirumah nenekku yang dari ibu, kebetulan adik ibuku menikah. Semua keluarga dari ibu bermalam dirumah nenek mulai dua hari sebelum pesta dilangsungkan. Rumah nenekku tidak terlalu besar sedangkan keluarga dari ibuku semua berjumlah 14 orang beserta anak-anaknya yang ikut kerumah nenekku, semua datang sekeluarga hanya tanteku yang bernama Tante Via datang sendiri karena suaminya sedang tugas keluar kota dan belum mempunyai anak. Tante Via usianya sekitar 36 tahun wajahnya cantik dan tubuhnya sedikit gemuk namun padat terawat maklum orang kaya.

Karena dirumah udah penuh, maka tante Via mau menginap di losmen dekat rumah nenekku, aku mengantarnya naik motor, kemudian tanteku memilih kamar VIP yang full AC, malam itu aku pulang dan bermalam dirumah nenekku.

foto bugil tante

Pagi harinya aku disuruh mengantarkan makanan ke tante Via, aku pergi mengantar seorang diri dan kebetulan tante Via baru bangun dari tidurnya.

“Masuk Bill..” katanya sambil membukakan pintu kamar nya

“Baik tante”, jawabku sambil masuk dan meletakkan makanan diatas meja dalam kamarnya.

“Tante terlambat bangun nih… habis semaleman tante ngak bisa tidur… kayaknya losmen ini serem deh Bill, jadi tante agak takut jadinya..”, dia bercerita

“Eh… tunggu dulu ya… tante mau mandi dulu trus mau bonceng sama Bill ke Rumah Ibu, tante males mau naik becak”, sambungnya.

“Baik tante..”, jawabku.

Tante Via masuk kekamar mandi sedangkan aku duduk di kursi yang tersedia di dalam kamar losmennya. Suara air mengguyur badannya kudengar, dan tiba-tiba otak kotorku berjalan ketika kulihat lobang kunci kamar mandinya. Aku berjalan pelan-pelan menuju kamarmandinya terus aku mengintip kedalam, kulihat tanteku lagi menyabuni seluruh tubuhnya dan aku terpana melihat tubuhya yang mulus dengan buah dada yang besar dan kulihat lagi bulu vaginanya yang rapi, mungkin tante Via rajin merawat dan mencukur bulu vaginanya, aku menelan ludah dan otomatis kontolku langsung menegang.

Agak lama aku mengintip tante Via mandi sambil nafasku ngos-ngosan ngak tahu kenapa sampai akhirnya tante Via selesai aku cepat-cepat duduk kembali dikursi sambil pura pura SMS. Seolah-olah ngak terjadi apa-apa.

“Hayo SMS sama pacarnya ya ?” Tiba-tiba terdengar suara tante Via didepan ku

“Eh enggak tante…masih belum punya pacar “ jawabku gugup, maklum orang berbuat salah pasti pikirannya kalut

“Bill… kamu keluar dulu ya… tante mau ganti baju trus kita berangkat, biar tante mau makan dirumah ibu aja”, kata tanteku.

foto bugil tante

Aku keluar dari kamarnya dan menunggu diruang loby sampai akhirnya tanteku datang dan kami berdua berangkat kerumah nenek.

Malam harinya sekitar jam 9 malam tante Via minta diantarkan ke losmen lagi, dan tante Via cerita sama ibuku bahwa tante Via agak ketakutan tidur sendiri di losmen. Dia meminta aku untuk menemaninya, dan ibuku mengizinkannya, jadilah aku malam itu menginap di losmen menemani tante Via. Berhubung tempat tidurnya single bed maka aku tidur dibawah.

Tante Via tiduran sambil menerima telpon dari mas Agus suaminya, dari omongannya tante Via cerita lagi ditemani aku karena takut keadaan losmen yang seram ini menurutnya. Sekitar jam 11 malam aku bangun pingin pipis habis hawa AC membuat ku mau pipis, aku pergi kekamar mandi dan malai pipis… serr… lega rasanya. Setelah aku membasuk kontolku mataku tertuju pada celana dalam berwarna crem yang ada digantungan di kamar mandi.

Iseng aku memegangnya dan kuperiksa celana dalam itu, lalu karena penasaran kucium celana dalam itu pas dibagian yang menutupi lobang vaginanya, kuhirup aromanya dan serr… darahku mengalir deras dan detak jantungku deg-deggan langsung aja aku horny saat itu, kuulang ulang mencium CD itu dan aku tambah horny saja. Kontolku tegak setegak-tegaknya.

Dalam pikiranku berkata, wah berarti tante Via saat ini tidur ngak pake CD dan ketika keluar dari kamar mandi mataku otomatis tertuju pada bawah pusar tante Via yang saat itu terlentang dengan dengkuran yang halus, namun tidak dapat kulihat dengan jelas karena lampu kamar yang redup. Malam itu aku ngak bisa tidur, terbayang tubuh tante Via yang lagi mandi juga terbayang Cdnya juga terbayang yang lain-lainnya dengan kontolku yang tegak ngak tidur-tidur… sialan… umpatku dalam hati.

Kulirik jam sudah menunjukkan pukul 2 dini hari, namun mataku ngak bisa terpejam, tiba-tiba aku dengar suara:

“Bill… Bill.”

Aku pura-pura ngak mendengar.

“Bill”, kali ini suaranya agak keras dan kayak orang gemetaran.

“Iya tante Via ada apa?”, tanyaku sambil pura-pura lemas.

“Tolong Bill tante pinjam selimutnya, ngak tahu nih tante kedinginan..”, balasnya.

Aku bangun dan berjalan menghampirinya sambil menyerahkan selimut yang aku jadikan alas

“Kamu tidur diatas aja Bill disamping tante…”

“Iya tante…”, jawabku, tetapi dadaku tambah deg-degan, maklum otakku mulai ditumbuhi hal-hal porno.

“Sini selimutnya berduaan biar kamu ngak kedinginan”, katanya, seperti kerbau dicucuk hidungnya aku nurut aja memepetkan badanku kedekat tante, maklum selimutnya kecil jadi untuk berdua harus mepet.

foto bugil tante

Tante Via miring membelakangiku sedang aku masih terlentang, kudengar nafasnya teratur dengan halus menandakan dia terlelap lagi, aku menghadap tanteku dan tak sengaja kontolku menyentuh pantatnya, ada desiran aneh didarahku dan rasa hangat dikemaluanku, aku sengaja menyentuhkan kemaluanku di pantatnya dan rasa hangat itu kembali menjalar, semakin kudekatkan dan semakin menempel aku makin merasakan kehangatan itu, aku berhati-hati sekali takut tante Via terbangun aku menyingkapkan daster bagian belakang tante Via keatas, oww… terlihat jelas buah pinggulnya yang kembar sangat mulus, maklum belum punya anak, dan diantara dua belah pantatnya aku liat ada sebuah gundukan berbulu dengan garis memanjang ditengahnya. Pikiranku makin tak karuan dan kulihat penisku, nampak diujungnya mengeluarkan cairan bening yang lincin langsung kuoleskan keseluruh ujung kepala penisku.

Perlahan aku sentuhkan penisku ke gundukan berbulu milik tante Via, “ohh…”, aku merintih perlahan merasakan sensasi sentuhan penisku pada vagina tante Via, kugerakkan sedikit pantatku untuk menekan vagina tante Via, namun aku tidak tahan menahan sesuatu yang hendak meledak keluar dari dalam penisku dan croot… croot… croooot… aku keluar… kupejamkan mataku untuk menikmatinya,

Kulihat spermaku banyak tumpah dibulu vagina dan paha bagiaan dalam tante Via, karena takut tante Via terbangun maka aku segera tidur, dengan senyum penuh kepuasan.

“Bill…bangun udah jam 8 pagi”, sayup kudengar ada orang membangunkanku, aku segera membuka mata dan melihat tante Via sudah selesai mandi.

Tante Via memakai handuk yang dililitkan didadanya sambil tersenyum tante Via menghampiriku dan duduk disebelahku:

“Bill tadi malam kamu mimpi ya..?”

“Eng…”, belum sempat aku menjawab tante Via meneruskan bicaranya.

“Berarti sekarang kamu sudah dewasa, kamu harus mandi wajib, tadi pagi di paha dan pantat tante banyak kena tumpahan sperma kamu”, kata tante Via.

“Maaf tante… Bill ngak sengaja”, jawabku spontan karena terkejut.

“Nah lihat tu… burung kamu bangun mulai tadi…”, kata tante Via sambil matanya melihat kebawah perutku.

Astagaaaaaa… Rupanya semalam aku lupa memasukkan burungku kedalam sangkarnya dan mulai pagi tadi dilihat sama tante Via.

“Maaf tante…”, kataku dengan malu-malu sambil menarik celanaku dan memasukkan batangku kedalam Cdku, tiba- tiba.

Jangan dimasukkan dulu Bill…! Bill kan sudah dewasa sekarang… namun Bill belum diketahui Bill itu sempurna apa tidak…”, kata tante Via.

“Sempurna gimana tante..??”, tanyaku sambil menggeruntukan dahiku, untuk yang ini aku memang ngak tahu, bukan pura pura ngak tahu.

“Kadang ada orang yang sukanya sesama jenisnya sendiri, trus ada yang impoten akhirnya ditinggal pergi sama istrinya, jadi tante pingin tahu Bill sempurna apa tidak, kamu keluarin lagi deh burungnya!”, perintah tante Via, Akupun spontan mengeluarkan lagi penisku dari dalam celanaku yang kebetulan masih kaku.

foto bugil tante

Kulihat Tante Via menelan ludah sedikit melirik kepenisku, dan tante Via berkata,
 “Bill diam aja ya nanti, Bill pejamkan mata aja kalau takut sakit, ini Cuma tes aja koq…”

“Baik tante.”

Aku memejamkan mata, dan aku rasakan tante Via naik keatas tubuhku tanpa melepas handuk yang dipakainya, dan kurasakan penisku tertempel oleh benda berbulu dan basah sehingga aku merasa sedikit geli dan terkejut .

“Emm..”, aku berguman sambil terpejam.

“Kenapa Bill…sakit..??”, agak berbisik suara tante Via dengan nafas sedikit bernafsu.

“Enggak tante…ngak apa-apa.”

Ada sedikit gerakan yang dilakukan tante Via sehingga vaginanya menekan penisku kearah atas trus kebawah dan itu berlangsung beberapa saat, aku merasakan geli yang luar biasa dan aku menggigit bibir bawahku supaya tidak bersuara, aku membuka sedikit mataku ingin melihat wajah tante Via, ternyata tante Via memejamkan matanya juga sambil menggigit bibirnya juga, gesekan antara vagina tante Via dan penisku makin licin sehingga berbunyi “tet… pret… pret… pret…” setiap tante Via memaju mundurkan vaginanya diatas penisku.

Kemudian tante Via berhenti bergerak, dan dengan nafas agak tak teratur bilang:

“Bill… sekarang tes terakhir ya…”

“iya tante… Bill siap”.

Aku merasakan jari tante Via memegang penisku bagian tengahnya, sesaat kemudian aku merasakan kepala penisku menyeruak suatu lubang yang agak lebar sehingga gampang masuknya, aku merasakannya sambil memejamkan mata dan menikmatinya.

Ketika baru sepertiga masuk aku merasakan ujung penisku membentur semacam dinding yang berlobang kecil sekali, dan lobang itu kayaknya seperti cincin, kepala penisku terarah kesana dan kurasakan pemilih lobang itu yaitu tante Via berusaha untuk memasukkan kepala penisku kelobangnya namun agak kesulitan.

foto bugil tante

Kurasakan tekanan tante Via makin kuat terhadap penisku dan sepertinya kulit kepala penisku terkupas oleh cincin itu rasanya nyilu nyilu enak sehingga aku keluar suara.

“aakh…”

Tante Via menghentikan gerakannya .

“Gimana Bill… Sakit..??”

“Enggak tante ngak apa apa…”

Tiba-tiba kurasakan lobang cincin itu berkedut-kedut dan meremas perbatasan antara kepala penisku dan batangnya, tadi mungkin kepalanya sudah melewati cincin itu, dan sepertinya kepala penisku diempot oleh benda didalam vagina tante Via.

“Akh… akh…”, tiba-tiba tante Via bersuara.

Kembali kurasakan jepitan cincin itu makin kuat dan penisku sepertinya tersiram air hangat didalam vagina tante Via, akupun kehilangan kendali merasakan jepitan itu dan tidak dapat menahan sesuatu yang akan keluar dari dalam penisku dan aku terpekik akh… Crooot…croot..crot… Sekitar 4 kali cairan itu menyemprot kedalam vagina tante Via.

foto bugil tante

Penisku masih tertanam didalam vagina tante Via beberapa saat kuViahat tante Via masih memejamkan matanya…

“Udah tante tesnya…??”, tanyaku.

“Emm udah… Bill, ternyata kamu laki-laki yang normal”, jawabnya sambil mengangkat pantatnya melepaskan penisku divaginanya, trus tante Via berjalan ke kamar mandi.

Aku melihat kearah penisku, disana ternyata banyak berlepotan cairan berwarna putih, ada yang kental ada yang bening sebagian lagi ada di bulu-buluku yang masih halus, aku berpikir dalam hati. Seandainya tes ini dilakukan setiap hari, mungkin aku tidak adak menolaknya.


Cerita Sex / Cerita Dewasa / Cerita Mesum / Cerita Panas / Cerita Porno / Cerita Bokep / Cerita Sex Tante / Cerita Sex ABG / Cerita Pemerkosaan / Cerita Sex Perawan / Cerita HOT / Foto Bokep / Foto Bugil Terbaru / Foto Jilbab Bugil / Cerita Bokep Perawan / Foto Bugil / Cerita Sex Dewasa / Bokep ABG Indo / bandar togel / bandar togel terpercaya / agen togel / togel online terpercaya / bandar togel online





INCOMING SEARCH :

  • Cerita Dewasa Sex Sekolahan
  • Cerita Dewasa Sex Pemerkosaan
  • Cerita Dewasa Sex Lesbi
  • Cerita Dewasa Sex Jilbab
  • Cerita Dewasa Sex ABG Indo
  • Cerita Dewasa Sex Anak Kuliah
  • Cerita Dewasa Sex Janda Tante Girang
  • Cerita Dewasa Sex Skandal PNS

 Dewacintaqq, Link alternatif dewacintaqq, www.dewacintaqq.xyz